Resiko Berbahaya Akibat Meminum Air Urine !

gambar tersebut menyebut akibat meminum air urine gambar tersebut menyebut akibat meminum air urine

Resiko Berbahaya Akibat Meminum Air Urine !

Beberapa waktu lalu, media sosial digegerkan oleh penghakiman massal dari para mahasiswa terhadap pelaku pelecehan seksual di Universitas Gunadarma. Pasalnya dalam beberapa potongan video yang viral di Instagram dan beberapa platform lainnya, menayangkan seorang pria yang diduga seorang pelaku atas tindakan pelecehan tersebut sedang dipaksa minum-minuman yang ternyata itu adalah air urine. Namun, untuk perkembangan dari kasusnya, saat ini antara terduga korban dan pelaku telah damai.

Terlepas dari kasus tersebut, air urine yang sudah diminum oleh pria dalam video viral sebenarnya menyimpan begitu banyak resiko bagi tubuhnya. Hal ini lantaran, urine telah menjadi cairan yang diproduksi langsung oleh tubuh sebagai hasil atas ekskresi. Mengenai cairannya, urine terdiri dari cairan dan juga produk limbah yang sebenarnya tidak dibutuhkan oleh tubuh. Lantas, jika terminum seperti itu, apakah ada efek negatif yang diterima oleh tubuh ? Tentu saja ada ! Berikut ini adalah potensi resiko yang dapat diterima.

Potensi Resiko Terkena Infeksi

Urine yang dikeluarkan oleh ginjal akan langsung keluar melewati uretra, dan mau tidak mau akan bersentuhan langsung dengan kulit. Nah, di dalam proses inilah urine akan langsung terkontaminasi oleh bakteri sehingga tidak bisa steril. Bahkan untuk orang sehat pun, urinenya akan tetap memiliki bakteri. Menurut Studi The Pan African Medical Journal tahun 2010 yang kami lansir dari website idntimes, telah menemukan bahwa ada berbagai macam jenis bakteri yang tersimpan di dalam urine 100 orang anak yang telah diuji sebelumnya. Bakteri ini diantaranya : [1] Bakteri Salmonella, [2] Bakteri Pseudomonas, [3] Bakteri Shigella, [4] Bakteri E. Coli, [5] Bakteri Staphylococcus.

Dengan meminum air urine, maka sama saja seperti kalian memasukan bakteri ke dalam tubuh yang mana mampu menyebabkan masalah pencernaan atau infeksi lainnya. Kategorinya memang tidak berbahaya, terkecuali bakteri ini sudah mulai tumbuh di luar kendali. Memang tidak semua orang yang mengkonsumsi urine langsung terkena infeksi, namun hal ini bisa saja meningkatkan potensi tersebut. Terutama sekali bagi orang yang memang imunnya sedang lemah dan masuk golongan anak kecil.

Potensi Resiko Terjadinya Dehidrasi

Melansir Healthline dari website idntimes, rupanya urine memiliki kandungan garam dan mineral yang pekat. Demi bisa memproses garam tersebut, maka ginjal memerlukan jumlah air tertentu. Dan demi bisa mengimbangi adanya peningkatan asupan garam, maka kalian sebisa mungkin harus mengeluarkan jauh lebih banyak lagi air ketimbang apa yang didapatkan dari urine. Dengan sifatnya yang diuretik, justru urine ini mampu meningkatkan resiko terjadinya dehidrasi. Hal ini lantaran garam di dalam urine lebih cenderung mengurangi adanya jumlah air yang mampu digunakan oleh tubuh.

Maksud dari konteksnya adalah meminum air urine telah dinyatakan tidak ada manfaatnya sama sekali dalam menambah kadar pada cairan tubuh. Para ahli pun tidak menganjurkan untuk minum air urine ketika sedang tidak ada air sama sekali. Sebab, air urine mengandung garam dan juga limbah yang amat berbahaya. Bahkan menurut laman United States Army Field Manuals yang kami lansir dari website idntimes, terdapat instruksi untuk para tentara agar tidak meminum air kencing mereka sendiri ketika sedang berjuang bertahan hidup.

Potensi Resiko Adanya Ketidakseimbangan Elektrolit

Karena urine memiliki kandungan garam dan elektrolit lainnya, maka meminumnya bisa mengubah kadar elektrolit yang ada di dalam tubuh. Hal ini bisa terjadi kepada seseorang yang telah mengalami dehidrasi, maka orang tersebut akan mengalami yang namanya ketidakseimbangan elektrolit ! Dimana hal tersebut amat berbahaya jika memang dikonsumsinya dalam jumlah banyak. Untuk ketidakseimbangan elektrolit ringan, biasanya memang tidak menimbulkan gejala apapun itu. Namun, bisa saja gejala itu muncul apabila ketidakseimbangannya menjadi semakin parah.

Contoh gejala yang akan muncul pada ketidakseimbangan elektrolit, seperti : [1] Mulut terasa kering dan haus, [2] Merasa gelisah, [3] Sering bingung, [4] Kejang-kejang, [5] Terkadang mati rasa atau merasa kesemutan, [6] Sembelit, [7] Merasa mual ataupun muntah, [8] Detak jantung terasa lebih lambat atau tidak teratur, [9] Sulit untuk bernapas.

Potensi Resiko Terkena Zat Beracun

Kemih yang ada di dalam tubuh memang memiliki sistem untuk bisa menghilangkan zat beracun dari tubuh. Pada saat zat berbahaya ini mulai menumpuk di dalam tubuh, maka salah satu menghilangkannya adalah dengan cara mengeluarkan urine. Jadi, apapun zat yang masuk ke dalam tubuh mau tidak mau harus dibuang melalui urine. Maka dari itu, jika kalian mengkonsumsi urine, potensi resikonya bisa terjadinya kerusakan atau menimbulkan penyakit ginjal.

Itulah beberapa potensi resiko yang begitu berbahaya bagi tubuh setelah meminum air urine. So, jika kalian ingin hidup dengan damai pada tubuh yang sehat. Hindarilah mencari masalah seperti apa yang kami bahas kali ini ya !